Karakterisasi Senyawa Organik Bahan Alam (Lanjutan)



Hay Guys,
Pada materi kali ini, kita akan melanjutkan materi kita sebelumnya mengenai karakterisasi senyawa organic bahan alam.
Sebelumnya kimia bahan alam itu merupakan ilmu kimia senyawa organic yang berasak dari sumber daya alam hayati.
Untuk senyawa bahan alam yang akan kita bahas kali ini yaitu Kafein. Dimana kafein ini memiliki efek beragam pada tiap manusia. Kafein juga memiliki manfaat dalam mencegah penyakit jantung, membuat tubuh tetap terjaga dan berkonsentrasi serta meningkatkan metabolism energi.



Kafein diuraikan dalam hati oleh system enzym sitokhrom P450 oksidasi
Gugus CH³ yang terikat pada kafein digantikan oleh H menjadi paraxanthine ini
  • Paraxanthine, mempunyai efek meningkatkan lipolysis, mendorong pengeluaran gliserol dan asam lemak bebas didalam plasma darah.

Paraxanthine
  • Theobromine, melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan volume urin. Dan juga merupakan alkaloida utama didalam kokoa (coklat). 
Theobromine

  • Theophyline, melonggarkan otot saluran pernafasan, digunakan pada pengobatan asma.


Theophyline


Permasalahan
1. Mengapa pada struktur kafein ini memiliki sifat aromatik? Bagaimana hal itu bisa terjadi?
2. Seperti kita ketahui, kopi juga dijelaskan memiliki kandungan kafein. Dimana kopi memiliki efek penghilang kantuk. Bagaimana hubungan kafein tersebut dengan penghilang kantuk?
3. Mengapa alkaloid jenis kafein rata-rata lebih beracun terhadap hewan seperti kucing, anjing dan tikus. Padahal bagi manusia tidak beracun? 

Komentar

  1. No.1 Karena atom nitrogen pada kafein bentuknya planar karena terletak pada orbital sp3. Hal ini yang menyebabkan molekul kafein memiliki sifat aromatik.

    BalasHapus
  2. Saya Siti May Saroh akan mencoba menjawab permasalahan nomor 2. Hal itu bisa disebabkan karena kafein itu bisa menaikkan suatu neutransmitter Dopamin di otak. Nah Dopamin itu sendiri bisa membuat rasa senang pada diri kita. Semoga membantu

    BalasHapus
  3. Baiklah disini saya akan mencoba menjawab permasalahan dari Habib yaitu pada nomor 3
    Menurut pendapat saya hal ini dikarenakan jika kafein itu termakan oleh hewan maka pencernaan pada hewan itu tidak bisa menerima yang berasal dari zat lain yang zat itu sendiri bukan diperuntukkan untuk hewan.
    Dan pada hewan itu sendiri jika ada masuk zat lain kedalam tubuhnya maka dia akan langsung masuk ke hati sehingga hewan tersebut akan bisa mati akibat keracunan.
    Semoga membantu
    Terima kasih

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konformasi Struktur Dan Stereokimia

Prinsip-Prinsip Dalam Sintesis Senyawa Organik (Lanjutan)

Prinsip-Prinsip Dalam Sintesis Senyawa Organik